System Restore Point terhapus otomais di windows 7

Apakah teman-tman pernah mengalami backup sistem windows 7 di komputer kalian terhapus secara otomatis?.

System Restore Point terhapus otomais di windows 7

Inilah yang saya alami. Ceritanya saya merasa komputer saya sedang dalam kondisi yang tidak normal. Terasa sedikit lebih lambat dari biasanya. Entah penyebabnya apa, file sistem rusak atau komputer sedang terjangkit virus. Saya langsung mengkategorikan kondisi sistem komputer saya ini "bad state" dan solusi terbaik menurut saya yaitu melakukan restore system.

Namun ternyata saat mencoba melakukan restore, backpun sitstem ternyata tidak ada. Pada saya ingat membuat satu beberapa bulan yang lalu. Entah kenapa bisa menghilang bak ditelan bumi. Saya pun mencari penyebab mengapa backup sistem tiba-tiba menghilang.

System Restore Point terhapus otomais di windows 7

Nah menurut salah satu jawaban user di sevenforum ternyata ada beberaapa hal yang menyebabkan System Restore Point terhapus secara otomatis, yaitu:

1. Usia Backup sudah lebih dari 3 bulan
2. Ruang penyimpanan sistem terlalu kecil
3. Terhapus karena melakukan defrag
4. Dihapus oleh antivirus atau software maintanance atau software lainnya

Hal yang paling mungkin terjadi pada komputer saya yaitu poin 1 dan poin 2. Backup terakhir yang saya lakukan sekitar 4 bulan yang lalu dan juga ruang penyimpana C saya cukup kecil. Saat ini tersisi sekitar 3 GB saja. Jika saya membuka aplikasi seperti illustrator atau photosop maka ruang penyimapan tersisi hanya lebih 1 GB saja.

Lalu solusinya jika backup terhapus otomatis bagaimana? Tentu tidak ada solusi jika backup sudah terhapus. Namun jika kondisi sistem komputer benar-benar buruk yah mau tidak mau harus melakukan penginstalan fresh windows.

Hal yang bisa dilakukan ialah mencegah sistem agar tidak menghapus backup sistem kita secara otomatis. Caranya yaitu:

1. Selalu memperbaharui sistem restore point
2. Pastikan ruang penyimpanan sistem besar
3. jangan melakukan defrag pada sistem c kecuali jika kondisi komputer mengharuskan untuk melakukan defrag
4. Pastikan antivirus maunpun software lainnya tidak menghapus backup sistem kalian
5. Backup sistem pada CD/DVD
edit
Tambahkan Komentarmu Sembunyikan Komentar