Beberapa Faktor Penyebab Kecelakaan di Ruas Tol, Wajib Diketahui

Sumber gambar: detik.com

Jalan tol sudah menjadi jalan yang harus dilalui bagi pengendara yang memang ingin sampai ke lokasi dengan cepat. Jalan bebas hambatan memang dibuat untuk mempercepat waktu perjalanan untuk mencapai daerah yang ingin dikunjungi. Apalagi sekarang sudah tersedia jalan tol yang menghubungkan antar kota maupun antar provinsi sehingga memudahkan mobilitas dari masyarakat. 

Jadi dengan adanya jalan tol tentunya akan memudahkan semua pengendara untuk bepergian kemana saja. Namun bagi pengguna mobil yang ingin masuk dan melintas di jalan tol maka diwajibkan untuk membayar dengan nominal tertentu sesuai dengan aturan yang ada.

Sama halnya dengan berkendara di jalan umum, maka pengemudi harus tetap fokus dalam mengendarai mobil untuk menghindari kecelakaan. Apalagi di jalan ini juga sering sekali terjadi kecelakaan karena berbagai faktor. Berikut ini akan dijelaskan beberapa faktor yang biasanya menyebabkan kecelakaan di ruas tol yang wajib diketahui pengguna sebagai tanda agar lebih hati-hati dalam berkendara.

Pengguna jalan

Faktor pertama adanya kecelakaan di tol yaitu karena pengemudi seperti mengantuk atau sedang tidak fit bahkan melanggar aturan yang ditentukan. Jalan tol sudah memberikan aturan yang harus diikuti, salah satunya adalah mengenai kecepata. Untuk kecepatan paling rendah di jalan tol dalam kota ada di angka 60 km per jam sedangkan paling tinggi adalah 80 km per jam. 

Lalu untuk tol yang ada di luar kota yaitu minimal 60 km per jam dan maksimal adalah 100 km per jam. Jadi sebaiknya sebelum memulai perjalanan menggunakan tol, pastinya pengemudi dalam keadaan sehat dan prima sehingga bisa berkendara dengan maksimal.

Faktor kendaraan

Selain faktor manusia, kecelekaan yang terjadi di tol karena faktor kendaraan yang digunakan. Kondisi yang bisa saja terjadi pada mobil yaitu pecah ban karena kualitasnya sudah sangat menurun. Saat terjadi pecah ban, maka pengemudi akan sulit untuk menstabilkan kemudi sehingga bisa saja menabrak kendaraan lain atau bagian pinggir tol. 

Selain pecah ban, faktor rem juga bisa berpengaruh karena di tol dengan kondisi mobil yang sangat cepat maka fungsi rem sangat dibutuhkan. Apalagi rem tidak bisa berfungsi maka tentu bisa berbahaya dan membuat mobil menabrak kendaraan yang ada di depannya. Bahkan tidak jarang banyak mobil yang overheat dan tiba-tiba mati di jalan atau kehabisan bensin menjadi faktor terjadinya sebuah kecelakaan.

Dengan beragam risiko yang bisa saja terjadi di tol, maka setiap pemilik kendaraan harus lebih memperhatikan kedua faktor diatas. Ini juga menjadi peringatan bagi yang sering beli mobil bekas untuk mengecek lebih detail lagi agar tidak terjadi kecelakaan. Pilihlah mobil yang sudah ditambahkan fitur keselamatan untuk para penumpang seperti Toyota Avanza berbagai tipe, walaupun harganya murah tetapi tetap mengutamakan keselamatan karena hal ini harus menjadi prioritas. 

Apalagi sekarang beli mobil bekas tidak perlu merasa khawatir karena sudah ada mobbi yang memang sejak awal terkenal mo88i. Sebuah platform yang masih ada di bawah naungan Astra Grup siap melayani penjual dan pembeli mobil bekas dengan sangat baik.

edit
Posting Komentar Sembunyikan Komentar

Batalkan